Publish:2019-12-12 12:16:32 PageView:650
Rental Pocket Wifi Jepang
– Unlimited 4G
Jepang adalah sebuah negara
Kepulauan yang terletak di Benua Asia bagian Timur (Asia Timur). Sebagai Negara
Kepulauan, Jepang memiliki sekitar 6.852 pulau besar maupun kecil. Pulau-pulau
utama Jepang diantaranya adalah Pulau Hokkaido, Pulau Honshu, Pulau Shikoku dan
Pulau Kyushu. Jepang juga merupakan salah satu negara yang memiliki garis
pantai terpanjang di dunia yaitu sekitar 29.751 km2.
Pulau Honshu merupakan pulau Terbesar di Jepang. Ibukota Jepang yaitu Kota
Tokyo terletak di Pulau Honshu ini.
Saat ini, Jepang merupakan Negara
yang menduduki urutan ketiga sebagai Negara dengan Ekonomi terbesar setelah
Amerika Serikat dan China (Tiongkok). Pendapatan Domestik Bruto atau PDB
Nomimal Jepang adalah US$ 5,443 triliun dengan Pendapatan Per Kapita sebesar
US$42.900,-. Namun saat ini Jepang juga mengalami permasalahan penurunan jumlah
penduduk, angka kelahiran Jepang hanya mencapai 7,5 bayi per 1000 penduduk
sedangkan angka kematiannya adalah 9,9 kematian per 1000 penduduk. Dengan
demikian tingkat pertumbuhan penduduk Jepang adalah Negatif yaitu sekitar
-0,24% (data tahun 2018).
Jumlah wisatawan
nusantara yang pergi ke luar negeri (outbound) dengan tujuan Jepang pada
tahun ini tetap meningkat hingga 30%, kendati nilai tukar rupiah tengah
bergejolak. DIperkirakan jumlah wisatawan nasional
Indonesia yang melancong ke Jepang tahun ini mencapai 400.000 orang, naik dari
realisasi tahun lalu sejumlah 330.000 orang. Meski nilai tukar rupiah mengalami fluktuasi, peminat wisatawan
nasional untuk outbond ke Jepang tak berkurang.
WIsatawan Tanah Air yang berangkat ke Jepang kebanyakan memilih periode
Maret—April saat musim sakura dan Oktober—November ketika musim gugur dan
mengejar wisata musim salju di wilayah Hokkaido. Optimisme akan banyaknya wisatawan RI yang melancong ke
Jepang di tengah fluktuasi rupiah juga terlihat dari meningkatnya
pembelian tiket pesawat ke Jepang tahun ini. Meskipun demikian, ada kecenderungan wisatawan nasional
akan menunda berpergian ke luar negeri dan akan beralih melancong ke tujuan
destinasi wisata domestik di saat mata uang sedang tidak stabil.
Ketika kita
akan pergi ke Jepang, tentu saja kita harus mempersiapkan banyak sekali
persiapan. Dengan banyaknya perbedaan budaya, bahasa, iklim, cuaca, dan
lain-lain antara Jepang dan Indonesia, hal ini membuat kita harus mempersiapkan
banyak persiapan yang cukup dan bisa membuat perjalanan ke Jepang kita menjadi
lancar. Beberapa persiapan yang harus kita siapkan untuk pergi ke Jepang atau
negara lain yang budaya dan iklimnya berbeda dengan Indonesia antara lain:
1. Makanan
Makanan
menjadi salah satu persiapan yang harus disiapkan dengan baik. Jika kamu masih
belum bisa melepaskan diri dari kebiasaan makan nasi, ada baiknya kamu membawa
nasi sendiri ke Jepang. Jika mau sedikit repot, kamu bisa membawa rice cooker
jika kamu berangkat berombongan sehingga rice cooker ini bisa kamu pakai
bersama-sama tidak hanya untuk memasak nasi, namun juga bisa untuk menghangatkan
makanan lain sehingga kamu bisa makan dengan enak setiap saat.
2. Pakaian
Pakaian ini
sangat penting kalau kamu pegi ke Jepang saat musim dingin. Pakaian seperi
sepatu winter, jaket tebal, kaos kaki, hingga penutup kepala menjadi sangat
penting dan memiliki peran yang begitu besar ketika kamu pergi ke Jepang. Musim
dingin disana suhunya bisa mencapai 0 derajat Celcius. Suhu 0 derajat Celcius
ini bisa menjadi sebuah pengalaman baru bagi kamu yang belum pernah mengalami.
Pastika pakaianmu lengkap dari ujung kepala hingga ujung kaki.
3. Transportasi
Transportasi
lokal dari dan ke bandara juga harus kamu perhatikan. Transportasi lokal ini
penting karena kamu harus membawa banyak sekali barang dan tas selama kamu di
perjalanan dan berwisata di Jepang. Kamu harus mencari tahu transportasi apa
yang cocok untuk kamu dan bisa menjadi transportasi kamu selama di Jepang. Kamu
juga harus mempersiapkan tiket pesawat yang akan membawakmu ke Jepang. Karena
maskapai dari Indonesia ke Jepang biasanya agak ketat soal bagasi, kamu
disarankan untuk memiliki timbangan gantung yang bisa dibawa kemana-mana untuk
mengukur berat bagasi total kamu.
Pengalaman
kami kemarin saat ke negara sebelah, Singapura cukup menjadi pelajaran bagi kami.
Maskapai penerbangan yang kami pakai adalah Jetstar, dimana maskapai ini adalah
maskapai penerbangan milik Singapura. Karena mungkin sebelumnya terbiasa dengan
maskapai Indonesia seperti Batik dan Lion, kami agak teledor soal bagasi.
Kebetulan kami membeli tiket tanpa bagasi, sehingga kami hanya membawa ransel
saja. Ternyata waktu check in, ditimbang berat ransel kami 8 kg, kelebihan 1 kg
dari batas maksimal berat bawaan ke kabin.
Alhasil,
kami harus membayar Rp 400.000 untuk membayar kelebihan tersebut. Kejadian
seperti ini tidak akan terjadi jika kita memakai maskapai Indonesia seperti
Lion dan Batik. Benar saja, saat pulang ke Indonesia, ransel kami yang beratnya
kurang lebih sama dengan saat berangkat tidak dicek beratnya dan bisa langsung
masuk ke kabin. Jadi, disini pentingnya kita memilih maskapai penerbangan dan
memiliki timbangan yang bisa mengukur berat bagasi kita agar tidak sampai
kelebihan beban.
4. Akomodasi
Akomodasi
yang nyaman tentu harus dipersiapkan selama perjalanan. Kamu bisa memilih
akomodasi di Jepang yang sesuai dengan kebutuhan kamu. Jangan pilih akomodasi
yang mungkin tidak sesuai kebutuhan kamu. Misalnya kamu ingin akomodasi yang
dekat tempat wisata tujuanmu. Maka, sesuaikan dengan kebutuhanmu itu. Jangan
menuruti keinginan untuk menginap di hotel yang mewah atau hotel yang
berbintang disana. Apalagi lokasinya jauh dari tempat tujuanmu. Hal ini akan
menambah biaya transportasimu selama di sana nantinya.
5. Paket Internet
Paket
internet yang kamu butuhkan selama disana pasti cukup banyak. Kamu pasti ingin
mengupdate liburanmu ke Jepang di media sosial. Kamu harus bisa memilih mana yang
terbaik untuk paket datamu. Ada 2 pilihan yang bisa kamu pilih untuk dapat
paket data internet yakni SIM card dan pocket wifi. Kamu bisa memilih salah
satu diantaranya.
Jika kamu
memilih untuk membeli SIM card, kamu bisa membeli SIM card dengan merk seperti
Softbank, AU, dan NTT Docomo. Rata-rata untuk harga SIM card tersebut adalah
skitar 7000 Yen atau sekitar Rp 900.000. Paket internet dengan harga segitu
kamu bisa dapat sekitar 4 GB. Harga ini terbilang cukup mahal karena dengan
harga segitu hanya dapat 4 GB. Kamu perlu mempertimbangkan hal ini. Apalagi
kalau dia berombongan 4-5 orang. Jika ditotal, kamu bisa mengeluarkan sampai Rp
4,5 juta hanya untuk membeli SIM card.
Jika kamu rental pocket wifi Jepang,
kamu bisa menapat harga yang lebih murah dibandingkan dengan kamu harus membeli
Sim card di sana. Kamu bisa mendapatkan harga rental pocket wifi Jepang dengan
harga Rp 60.000/hari/device dengan kuota internet unlimited setiap harinya.
Kamu bisa memakainya bersama-sama dengan temanmu. Jika kamu lburan selama 5 hari,
maka kamu hanya perlu membayar sebanyak Rp 300.000. Jauh lebih murah dibandingkan
kamu harus membeli SIM card di Jepang
Jika kamu pergi ke tempat-tempat
terpencil, kamu terkadang agak kesulitan untuk mendapat sinyal dari SIM card
itu. Dengan adanya pocket wifi Jepang Skyroam, kamu bisa lebih lancar dalam
mengakses internet di Jepang. Kamu bisa mendapatkan sinyal yang lebih kuat dan
stabil walaupun berada di tempat yang terpencil. Kamu juga memperrtimbangkan
hal ini apalagi jika kamu berencana berkunjung ke tempat-tempat terpencil di
Jepang.
Jika kamu ingin booking untuk rentalpocket wifi Jepang di Skyroam, kamu bisa kunjungi web kami di www.skyroamwifi.id. Selamat berlibur dan
selamat internetan dengan Skyroam.